Pada tahun 2021 kemarin, maraknya startup di Indonesia sedang kian diperbincangkan oleh banyak kalangan. Memang ketika berbicara tentang startup tidak akan ada habisnya. Perusahaan startup yang sedang banyak bermunculan ini bisa bergerak bukan hanya karena modal pribadi. Banyak startup yang dibantu oleh venture capital. Pasti yang kamu pikirkan adalah apa itu venture capital?
Perusahaan startup memang seharusnya memilki kekuatan bisnis yang kuat di awal. Maka dari itu, venture capital datang disini untuk menjadi penyokong modal untuk perusahaan startup yang diperkirakan akan berkembang. Venture capital biasanya membantu banyak startup dari kalangan perusahaan startup kecil hingga menengah.
Dengan adanya venture capital pada bisnis menenangah ke bawah ini akan sangat membantu perusahaan startup kecil hingga menengah untuk ada. Akhirnya, industri yang memiliki banyak startup bisa berkembang secara pesat. Pada artikel ini, kita akan membahas apa yang dimaksud dengan venture capital dan bagaimana cara kerjanya venture capital dalam bisnis. Berikut penjelasannya.
© Pexels
Apa itu Venture Capital?
Secara dasarnya, venture capital adalah jenis pembiayaan yang diberikan oleh investor untuk perusahaan startup dari yang kecil hingga menengah. Secara umum, venture capital ini berasal dari investor besar dan investor bank. Mereka juga wajib memiliki perkembangan bisnis yang bagus apabila ingin didanai oleh venture capital.
Venture capital memberikan dana kepada perusahaan startup ini sangatlah penting. Supaya sebuah perusahaan bisa dikatakan sebagai perusahaan startup harus memiliki pendanaan yang besar demi perkembangan teknologi dan sumber dayanya. Mungkin kamu akan lebih familiar lagi dengan sebutan suntikan dana dalam startup, yang biasanya suntikan dana tersebut adalah dana dari venture capital.
Cara Kerja Venture Capital
Setelah kita mempelajari tentang venture capital, kita akan mempelajari bagaimana cara venture capital bekerja. Semua berawal dari investor yang ingin melakukan investasi uang mereka pada venture capitalist. Investor ini nantinya akan meminjamkan dana untuk management fee pada venture capitalist untuk jasa mereka mengawasi investasi dari investor ini.
Setelah itu, venture capitalist akan mendistribusikan dana yang dipinjamkan dari investor ini ke beberapa startup yang masuk ke dalam kualifikasi mereka. Berikutnya, mereka biasanya memberikan saran kepada investor ini dan memberikan review dari startup yang mereka pilih. Biasanya mereka juga ikut mencari peluang untuk mendapatkan profit dari dana yang dipinjamkan tersebut.
Kemudian, venture capitalist akan mendapatkan keuntungan dari dana yang sudah mereka berikan kepada startup ketika mereka telah keluar dari startup tersebut sebagai venture capitalist. Istilah dari keluarnya venture capitalist dari startup adalah exit. Exit ini bisa berbagai macam caranya seperti contohnya ketika startup mereka sudah IPO atau go publis atau diakuisisi / dijual.
Keuntungan yang diperoleh dari venture capitalist ini biasanya mencapai 20% dari profit yang didapatkan ketika menginvestasikannya pada startup. Kemudian 80% dari profit yang venture capitalist dapatkan akan dikembalikan ke investor yang meminjamkan dana tersebut di awal. 80% ini juga nantinya dipotong dengan management fee dari venture capitalist tersebut.
Sekian penjelasan kami tentang apa itu venture capital dan bagaimana cara kerjanya venture capital. Di Indonesia ada beberapa venture capital yang terkenal dan sudah besar namanya seperti East Ventures Capital, Golden Gate Ventures, Sinar Mas Digital Ventures, Alpha JWS Ventures, dan masih banyak lagi lainnya. Bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk memulai startup dengan venture capital?
